Siswa SMP Terbuka peserta ujian nasional (UN) di SMP 1 Watumalang Wonosobo, khususnya yang tempat tinggalnya cukup jauh, difasilitasi kendaraan angkutan mobil untuk antar jemput. Hal itu dimaksudkan agar mereka tidak terlambat sampai di tempat ujian. Sejumlah mobil antar jemput siswa disediakan secara cuma-cuma oleh sekolah.
Kepala SMP 1 Watumalang, Chudori didampingi guru SMP terbuka Sigit Pramono, kemarin, mengatakan bahwa selama UN, siswa SMP terbuka dibantu angkutan antar jemput. Diantaranya untuk siswa yang tergabung dalam tempat kegiatan belajar (TKB) Tripis 1-2; TKB Pasuruan dan Binangun; TKB Krinjing dan Depok serta kendaraan jemputan bagi siswa di TKB Wonokampir. Adapun bagi siswa yang rumahnya relatif tidak terlalu jauh dari SMP 1 Watumalang, tidak disediakan kendaraan antar jemput.
Menurut Chudori, siswa SMP 1 reguler Watumalang yang mengikuti UN sebanyak 139 anak. Sedangkan peserta UN dari SMP terbuka tercatat 117 siswa, tetapi yang ikut UN 96 anak. Yang tidak ikut UN, sebagian besar sudah bekerja di luar daerah maupun ke Kalimantan bahkan sudah menikah.
Untuk persiapan UN, pihaknya telah memberikan tambahan pelajaran, khusus mata pelajaran yang diujikan. Melaksanakan mujahadah dan pengayaan serta try out. Namun mengenai persentase kelulusan siswa SMP terbuka, Chudori maupun Sigit tidak mau menyebut angka. Dia katakan, tiap tahun selalu ada yang lulus. Bahkan untuk tahun ini, sejumlah peserta mempunyai keinginan kuat bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
Membedakan siswa reguler dengan peserta UN SMP terbuka, relatif mudah. Siswa reguler mengenakan pakaian seragam. Sedangkan siswa SMP terbuka pakaiannya "pelangi" atau tidak berseragam. Ada yang mengenakan lengan panjang, kaos, jaket, bercelana panjang dan sebagian tak bersepatu. Sebagian dari mereka ke sekolah mengendarai sepeda motor maupun naik mobil antar jemput yang disediakan sekolah. Bahkan yang menarik, ada siswa SMP terbuka yang menginduk ke SMP 1 Watumalang, ikut UN dengan mencarter Kijang Inova.
Berdasarkan keterangan lain menyebutkan, siswa SMP terbuka Watumalang yang tersebar di sejumlah TKB, saat ini jumlahnya yang terbesar di Wonosobo. Tahun ini peserta yang hadir mengikuti UN sebanyak 96 siswa. Untuk siswa kelas VII SMP terbuka mencapai 55 dan kelas VIII 77 anak. Khusus di TKB Wonokampir, siswa SMP terbuka juga dibekali keterampilan bubut kayu. Hal itu sangat berguna bagi mereka setelah terjun ke masyarakat.
Itulah, Siswa SMP Terbuka Disediakan Mobil Antar Jemput - mudah-mudahan bermanfaat bagi wawasan kita semua :)
BACA JUGA ARTIKEL LAINNYA: DI SINI
Sumber artikel: facebook/notes/dewan-pendidikan-kabupaten-wonosobo/siswa-smp-terbuka-disediakan-mobil-antar-jemput/209772832380179